Kamis, 12 Mei 2016

Penggunaan Dana Desa di Gayo Lues, Diduga Banyak yang Bermasalah



Posted by: redaktur12/05/2016



PODIUM POST-GAYO LUESA| Tidak transparannya, penggunaan dana desa di sejumlah kampung, di Gayo Lues, patut diduga penggunaan dana desa tahun 2015 sarat masalah. Hal ini, mencuatnya permasalahan, mulai dari pemalsuan tanda tangan hingga penggelapaan anggaran, “banyak yang bermasalah, terutama menyangkut transparansi penggunaan itu sendiri,” ujar, BR, salah satu tokoh masyarakat setempat, Kamis (12/5).

Lanjutnya, bukan hanya di Satu, Dua desa yang diduga sarat masalah penggunaan, bahkan hampir di setiap desa.

“ketransparan itu, yang kurang, sehingga benyak masyarakat yang bertanya-tanya,” katanya.

Bukan hanya itu, katanya, dia menduga ketidak terbukaan penggunaan dana desa dan kesalahan penggunaannya juga turut melibatkan sejumlah oknum SKPK yang terkait, “patut juga kita duga, adanya kerja sama yang erat, apik dan rapi, sehingga hal itu dapat terjadi dengan mulus,” kanya.

Menilai permasalahan tersebut, dia mengatakan peran dan pungsi BPM dan pendamping desa layak dipertanyakan.

Menjawab hal ini, Kepala BPM, melalui Bidang Ketahanan Masayarakat Mukim dan Kampung, mengatakan, dalam hal ini, BPM hanya berpungsi untuk menentukan regulasi pembangunan dana desa, “selanjutnya, desa menyusun APBKP kemudian dievaluasi dan pencairannya langsung kerekening desa yang bersangkutan.

Terangnya, menyangkut penggunaan dana desa tersebut BPM tidak terlibat sebagai pengawas, hanya menentukan regulasi saja. Ketika ditanya, keterkaitan penugasan pendamping desa, dia mengatakan, hanya melakukan koordinasi sementara untuk tugas, mereka langsung menerima dari provinsi, “jika terjadi permasalahan, tugas Inspektorat dan BPK yang menanganinya,” tandasnya. (Bakri Bukit)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar